1 2 3

sejarah

Lambang Resimen IX Dokumentasi dari Catatan Harian Sesepuh Brimob AIPDA Purn Wakari
Pada Tahun 1950 situasi politik dan keamanan di wilayah sulawesi sudah tidak begituaman, sudah adanya pemberontakan Andi Azis sampai separatis Darul Islam /Tentara Islam Indonesia yang dipimpin oleh Kahar Muzakar yang menginginkanNegara Islam, rakyat banyak yang menjadi korban, tidak terkecuali TentaraNasional Indonesia dan pasukan Mobile Brigade Polisi yang gugur akibat perang sesama anak bangsa, Berbagai operasipemulihan keamanan dilaksanakan  untukmenumpas gerombolan –gerombolan yang bertahan di hutan dan gunung . Mulaidilaksanakan pengamanan dengan sandi “Operasi Ganesa” “Operasi Guntur”, “OperasiKilat”, dan “Operasi Tumpas”

Pada tahun 1950 satu Kompi  (Jumlah 30 orang Waktu itu sebutannya Sudah Kompi) Mobile Brigade Polisi dari Rayon IX Makassar dipimpin oleh InpsketurSatu LAI Bahar  ditugaskan di Manadountuk menumpas kelompok separatis yang mengatasnamakan Pasukan Pembela Keadilanyang dipimpin oleh Jan Timbuleng ( Exs anggota KNIL ). Dan Pasukan Brimobpertama kalinya mendarat di Daerah Amurang Minahasa Selatan.

Setelah melaksanakan tugas selama +  6 bulan mereka, kembali Makassar, dan denganmelihat perkembangan situasi yang ada maka atas permintaan Bupati Minahasa (Bapak Kandow ) , beliau minta pasukan Mobrig Polisi yang anggotanya berasaldari Manado untuk menumpas gerombolan Pasukan Pembela Keadilan  (PPK) yang masih memberontak di wilayahMinahasa dan Bolaang Mongondow.

Pada bulan Oktober tahun 1953 Pasukan Mobile Brigade Polisi Kompi 5275 sebanyaksatu Kompi melaksanakan  Operasi penumpasan terhadap gerombolan  PPK (pasukan pembelaKeadilan) bersama-samadengan Batalyon Worang TNI-AD yang dipimpin oleh Komandan Kompi Inspektur satu Dumalang, Operasi Pemulihan Keamanan diSulawesi Utara Manado dari pengacau keamanan yang mengatasnamakan PasukanPembela Keadilan  ( PPK ) dipimpin olehmantan exs KNIL Letnan Dua Jan Timbuleng, PPK ini berbasis di Minahasa, danBolaang Mongondow

Pada tanggal 24 Oktober 1953  pasukan Mobrig polisi regu I (satu ) peletonIII telah melakukan penyergapan terhadap kelompok PPK yang berbasis di DesaKarimbow kecamatan Motoling, hasilnya 6 anggota PPK berhasil ditangkap dansalah satunya ditembak mati karena memberikan perlawanan, ia adalah Komandanpasukan PPK Kompi Lolombulan.

Berikut peristiwa siang hari diperkebunan Desa Picuan Regu III peleton I telah berhasilmenangkap  + 35 orang dan menyita16 pucuk senjata Api laras panjang dari  gerombolan PPK  yang melarikan diri dari Desa Tombatu termasukpimpinan tertingginya Timbuleng

Pada Tahun1959 dibentuk Batalyon 926 yang dipimpin oleh MayorVictor Pantow, yang terdiri dari 3 Kompi : ( dengan penambahanpersonil dari Resimen Rayon IX Makassar )

Kompi A : Danki Iptu Warongan yangberkedudukan di Bethesda Manado
Kompi B :Danki Iptu Nangka yang berkedudukan di Bethesda Manado
Kompi C :Danki Iptu Arsyad  yang berkedudukan di Langowan Minahasa

           
Pada tahun1976 terjadi likuidasi Brimob sehingga Batalyon 926 dilebur menjadi 2  (dua)  Kompi BS yaitu Kompi38 dengan Danki Letda Pol. E. Tawaluyan dan Kompi 39 dengan Danki Letda Pol. A.H.Pesik yang berkedudukan di Jl. Bethesda Manado.

Pada tahun1980 Kompi 39 mengikuti latihan pemantapan di Pusdik Brimob Watukosek dipimpin Danki 39 Lettu Pol. Y. Wongkar.


Pada tahun1983 berdasarkan Skep Kapolri No.Pol. : Skep / 10 / IX / 1983 tanggal  14 November 1983 tentang likuidasi satuan Brimob maka Kompi 38 dan Kompi  39 dilebur menjadi 1kompi yaitu Kompi 5153 dengan Danki  LettuPol. Y. Wongkar danberkedudukan di PanikiKec. Mapanget, sedangkan sebagian dari  sisa personil Ki 38 dan Ki 39dimutasikan  ke PolwilSulteng Polda Sulutteng  yangmerupakan kerangka Kompi Brimob Polwil Sulteng.

Pada tahun1997 berdasarkan Keputusan Kapolri No. Pol. : Skep / 10 / IX / 1996   tanggal 16 September 1996tentang pengesahan Korps Brimob Polri untuk validasi dalam pembentukan / penambahan Kompi– Kompi Satbrimob Polda.
           
Maka SatBrimob Polda Sulut bertambah 2 kompi Brimob sehingga Kompi yang ada sebagai berikut :

            Kompi   5153 dengan DankiLettu Pol A. Limporo
            Kompi   5156 dengan DankiLettu Pol J.A.C. Najoan
            Kompi   5490 dengan DankiLettu Pol A.R. Dumaha,

Ketiga Kompitersebut berkedudukan di Paniki Kecamatan Mapanget
Pada tahun 1998berdasarkan Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep / 11 / XII / 1997 tanggal 24 Desember 1997 tentangpengesahan Satbrimob Polda dan Skep   Kapolda Sulut No. Pol.  Skep / 13 / II / 1998tanggal 5 Februari 1998 tentang    pengesahan Satbrimob Polda Sulut,   maka Sat Brimob PoldaSulut yang dulunya terstrukturpada Direktorat samapta Polda Sulut  menjadi Satker SatBrimob Polda Sulutyang terstruktur langsung dibawah Kapolda Sulut   dan penyebutan      Kompi berubah menjadiKompi A / 5153, Kompi B / 5156 dan Kompi C / 5490  serta penambahan 1Kompi yaitu Kompi D / 9821 dengan Danki Lettu Pol M.      Muchith, S.Ag. yang semuanyaberkedudukan di Paniki.

Pada tahun2003 berdasarkan Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep / 54 / X / 2002    tanggal 17  Oktober 2002 tentangOrganisasi dan tata kerja Polda, serta berpedoman pada Surat Kepala Korpsbrimob Polri No. Pol. : B / 132 / I / 2003 tanggal 27 Januari 2003 tentang  penambahanKompi-kompi dengan tidak menstrukturkandalam bentuk Detasemen, maka  Sat BrimobPolda Sulut      berkekuatan 4Kompi Pelopor  dan 1 Unit Gegana yang       berkedudukan diPaniki     Dua KecamatanMapanget, Dengan rincian Sebagai berikut :

            Kompi 1Pelopor Danki AKP Alpius Limporo
            Kompi 2Pelopor Danki AKP J.A.C Najoan
            Kompi 3Pelopor Danki AKP AKP A.R. Dumaha
            Kompi 4Pelopor Danki AKP M. Muchit, S.Ag
            Unit Geganadengan Dan Unit IPTU A.S. Manurip

Pada tahunyang sama telah di geser 1 SST yang berjumlah 30 Personil di Pimpin  oleh Aipda A.K. ThalibPleton ini menjadi Cikal Bakal terbentuknya Sat Brimob  Polda Gorontalo

Pada tahun2004 Kompi - 4 Polopor bergeser menempati pangkalan yang baru di Desa Inuai Kec. Pasi Kab.Bolmong dengan Danki Iptu Budi Priyanto.

PadaTahun  2005 dibentuklah Kompi – 5 Peloporberdasarkan Skep Jabatan Danki     No. Pol. :Skep / 31 / IV / 2005 tanggal 4 April 2005 dengan Danki Iptu A.Niatang yangberkedudukan di Melonguane Kab Talaud.

Pada Tahun2011 berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 22 Tahun 2010 Tentang   Organisasidan Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah, Maka Sat Brimob Polda   Sulut   telah berubah tipe yangsemula tipe C menjadi tipe B-1 yang mana Kasat  Brimobyang semula dijabat oleh Pamen berpangkat AKBP berubah menjadi Pamen   berpangkat Komisaris Besar Polisi serta dibentukmenjadi 3 Detasemen yaitu :

DetasemenGegana Berkedudukan di Paniki Dua Kecamatan Mapanget, Kaden AKBP Kontoro Hermawan.M,SIK.
           
Detasemen APelopor Berkedudukan di Paniki Dua Kec Mapanget, Kaden Kompol E.L.B. Sitanggang, SIK
           
Detasemen B Pelopor Berkedudukan di Inuai Kecamatan Pasi Kab Bolmong Kaden Kompol Budi Susanto, SIK